-->

Saturday, July 9, 2016

MENU LEBARAN DARI BERBAGAI BELAHAN DUNIA

portalbandung.com. Muslim di berbagai belahan dunia memiliki satu persamaan dalam merayakan Idul Fitri. Yaitu bersilaturahim dengan keluarga atau orang-orang terdekat dan menyantap makanan bersama-sama. Pengaruh dari masing-masing daerah membuat makanan yang disantap saat Idul Fitri pun beragam variasinya.

Berikut ini ialah berbagai hidangan khas Idul Fitri yang disajikan oleh Muslim dari Amerika Serikat hingga Afrika Utara seperti dilansir My Halal Kitchen.

Boulfaf


Di samping tajine, boulfaf merupakan 'makanan wajib' yang tersaji di atas meja makan Muslim Maroko saat merayakan Idul Fitri. Boulfaf merupakan hati domba bakar yang disajikan seperti sate. Biasanya Muslim Maroko juga berbagi boulfaf dengan para tetangga mereka.

Tajine

Salah satu makanan khas Lebaran yang paling populer di Afrika Utara, mulai dari Maroko hingga Tunisia, ialah Tajine. Tajine atau tagine merupakan hidangan daging berumbu yang direbus dengan sayuran dan dimasak secara perlahan. Proses memasak tajine dilakukan dengan wadah memasak yang dibuat dari tanah liat. Seringkali tajine dimasak dan disajikan di wadah yang sama.

Tiap-tiap negara di Afrika Utara memiliki versi tajine yang berbeda-beda. Akan tetapi, pada umumnya Muslim di berbagai negara Afrika Utara mengolah tajine dengan menggunakan bahan-bahan lokal serta bumbu-bumbu tradisional warisan nenek moyang. Tajine biasanya disantap bersamaan dengan couscous.

Pasta Vegetarian hingga Ayam PanggangMuslim Amerika Serikat biasanya merayakan Idul Fitri dengan makanan-makanan fushion yang memadukan cita rasa dari berbagai belahan dunia. Pasalnya, cukup banyak Muslim Amerika yang merupakan imigran atau pun keturunan imigran.

Salah satu makanan unik yang disajikan Muslim Amerika Serikat ialah pasta salad ala Italia yang segar. Di samping itu, Muslim Amerika juga menjadikan ayam panggang dengan nasi berbumbu sebagai menu pilihan dalam merayakan Idul Fitri bersama keluarga dan orang-orang terdekat.

Kebab
Olahan daging domba panggang khas Timur Tengah ini menjadi salah satu menu populer di Timur Tengah, Turki hingga Asia Tengah. Ada banyak variasi penyajian daging kebab yang biasa dihidangkan selama Idul Fitri. Yang paling umum ialah menyajikan kebab dalam bentuk potongan-potongan kecil dan juga sate. Akan tetapi, tak jarang daging kebab dikreasikan dalam bentuk burger yang menggugah selera.

Hidangan penutup yang manis
Tak lengkap berlebaran tanpa adanya hidangan manis. Ada beberapa jenis makanan manis yang populer disajikan Idul Fitri di banyak negara. Di Turki misalnya, baklava merupakan hidangan pastry manis yang populer untuk disantap bersama-sama saat berkumpul di hari raya Idul Fitri. Baklava biasanya terdiri atas lapisan filo yang diisi dengan kacang cincang manis serta sirup atau madu.
Sedangkan di Palestina ada hidangan kanafeh yang juga tak kalah lezat sebagai hidangan penutup yang manis. Kanafeh merupakan hidangan yang terdiri dari pastry semolina, mie dan keju. Pastry ini direndam dalam rendaman sirup berbasis gula.

Sumber: Republika

0 komentar:

Post a Comment